Tata Cara Sholat Taubat Nasuha

Dalam kehidupan manusia, tak luput dari kesalahan dan dosa. Namun, Allah SWT Maha Pengampun, pintu taubat selalu terbuka bagi hamba-Nya yang ingin kembali ke jalan yang benar. Salah satu bentuk taubat yang dianjurkan adalah sholat taubat nasuha.

Sholat taubat nasuha adalah sholat sunnah yang dilakukan dengan penuh ketulusan hati untuk memohon ampunan Allah SWT atas dosa-dosa yang telah diperbuat. Sholat ini dapat dilakukan kapan saja, namun waktu yang paling utama adalah pada sepertiga malam terakhir.

Tata Cara Sholat Taubat Nasuha

Berikut adalah tata cara sholat taubat nasuha:

1. Niat

Niat sholat taubat nasuha adalah sebagai berikut:

• Ushalli sunnatat taubati rak’ataini lillahi ta’ala.

Artinya: “Aku niat sholat sunnah taubat dua rakaat karena Allah SWT.”

2. Takbiratul ihram

Setelah berniat, kemudian takbiratul ihram dengan mengangkat kedua tangan sambil mengucapkan “Allahu Akbar”.

3. Membaca doa iftitah

Setelah takbiratul ihram, dianjurkan membaca doa iftitah.

4. Membaca surah Al-Fatihah

Setelah membaca doa iftitah, kemudian membaca surah Al-Fatihah.

5. Membaca surah pendek

Setelah membaca surah Al-Fatihah, kemudian membaca surah pendek lainnya.

6. Rukuk

Setelah membaca surah pendek, kemudian rukuk dengan membaca doa rukuk.

7. I’tidal

Setelah rukuk, kemudian i’tidal dengan membaca doa i’tidal.

8. Sujud

Setelah i’tidal, kemudian sujud dengan membaca doa sujud.

9. Duduk di antara dua sujud

Setelah sujud pertama, kemudian duduk di antara dua sujud dengan membaca doa duduk di antara dua sujud.

10. Sujud kedua

Setelah duduk di antara dua sujud, kemudian sujud kedua dengan membaca doa sujud.

11. Berdiri untuk rakaat kedua

Setelah sujud kedua, kemudian berdiri untuk rakaat kedua.

12. Membaca surah Al-Fatihah dan surah pendek

Setelah berdiri untuk rakaat kedua, kemudian membaca surah Al-Fatihah dan surah pendek lainnya.

13. Rukuk, i’tidal, dan sujud

Setelah membaca surah pendek, kemudian rukuk, i’tidal, dan sujud seperti pada rakaat pertama.

14. Duduk untuk tasyahud akhir

Setelah sujud kedua, kemudian duduk untuk tasyahud akhir.

15. Membaca tasyahud akhir

Setelah duduk untuk tasyahud akhir, kemudian membaca tasyahud akhir.

16. Membaca salawat

Setelah membaca tasyahud akhir, kemudian membaca salawat.

17. Doa

Setelah membaca salawat, kemudian berdoa memohon ampunan Allah SWT atas dosa-dosa yang telah diperbuat.

18. Salam

Setelah berdoa, kemudian salam dengan menoleh ke kanan dan ke kiri sambil mengucapkan “Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh”.

Perbanyak doa dan munajat

Setelah selesai sholat taubat nasuha, dianjurkan untuk memperbanyak doa dan munajat kepada Allah SWT. Mohonlah ampunan atas dosa-dosa yang telah diperbuat dan berjanjilah untuk tidak mengulanginya lagi. Berikut doa setelah sholat taubat nasuha:

“Ya Allah, aku hamba-Mu yang telah melakukan dosa dan kesalahan. Aku mengakui semua dosa-dosaku dan aku sangat menyesalinya. Aku berjanji tidak akan mengulanginya lagi. Ya Allah, ampunilah dosa-dosaku, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”

Waktu pelaksanaan sholat taubat nasuha

Sholat taubat nasuha dapat dilaksanakan kapan saja, namun waktu yang paling utama adalah pada sepertiga malam terakhir atau pada malam Nisfu Syaban.

Keutamaan sholat taubat nasuha

Sholat taubat nasuha memiliki banyak keutamaan, di antaranya:

• Mendapatkan ampunan Allah SWT atas dosa-dosa yang telah diperbuat.
• Hati menjadi bersih dan tenang.
• Terhindar dari azab Allah SWT.
• Mendapatkan pahala yang besar.
• Diangkat derajatnya oleh Allah SWT
• Dicintai oleh Allah SWT
• Dibukakan pintu-pintu rezeki oleh Allah SWT
• Dijauhkan dari perbuatan dosa di masa yang akan datang.

Menjaga Kesucian Hati

Sholat taubat nasuha bukan hanya sekadar ritual ibadah, namun juga merupakan upaya untuk menjaga kesucian hati. Dengan bertaubat, hati akan menjadi bersih dari dosa dan noda. Hati yang bersih akan lebih mudah menerima cahaya Allah SWT dan akan senantiasa terdorong untuk berbuat kebaikan.

Syarat-syarat taubat nasuha

• Menyesali dosa-dosa yang telah dilakukan dengan sungguh-sungguh.
• Berhenti melakukan dosa tersebut.
• Bertekad untuk tidak mengulangi dosa tersebut di masa yang akan datang.
• Mengembalikan hak-hak orang lain yang telah diambil atau dirugikan.
• Melaksanakan ibadah-ibadah wajib dan sunnah.

Tujuan Melakukan Sholat Taubat Nasuha

Tujuan sholat taubat nasuha tidak hanya sekedar memohon ampunan. Lebih dari itu, sholat ini juga memiliki tujuan-tujuan mulia lainnya, yaitu:

1. Menumbuhkan kesadaran akan dosa

Melalui sholat taubat nasuha, seorang hamba akan diingatkan kembali akan dosa-dosa yang telah diperbuatnya. Hal ini akan menumbuhkan kesadaran dalam diri bahwa setiap perbuatan memiliki konsekuensi, baik di dunia maupun di akhirat.

2. Meningkatkan rasa takut kepada Allah SWT

Kesadaran akan dosa akan memicu rasa takut kepada Allah SWT. Rasa takut ini akan menjadi benteng bagi seorang hamba agar tidak terjerumus ke dalam dosa kembali.

3. Menumbuhkan tekad untuk bertaubat

Sholat taubat nasuha bukan hanya sekedar ritual belaka. Namun, sholat ini juga merupakan wujud tekad seorang hamba untuk bertaubat dari dosa-dosanya. Tekad ini akan menjadi kekuatan bagi seorang hamba untuk meninggalkan perbuatan dosa dan memperbaiki diri.

4. Menghilangkan noda dosa

Sholat taubat nasuha yang dilakukan dengan penuh kesungguhan dapat menghilangkan noda dosa yang telah menempel di hati seorang hamba. Dengan demikian, hati seorang hamba akan menjadi bersih dan suci kembali.

5. Meningkatkan derajat ketakwaan

Seorang hamba yang senantiasa bertaubat dan memperbaiki diri akan semakin dekat dengan Allah SWT. Kedekatan ini akan meningkatkan derajat ketakwaan seorang hamba kepada Allah SWT.

Jadi, sholat taubat nasuha bukan hanya sekedar memohon ampunan. Namun, sholat ini juga memiliki tujuan-tujuan mulia lainnya yang dapat membawa seorang hamba kepada ketakwaan yang sejati.