Bacaan Sayyidul Istighfar dan Maknanya

Dalam khazanah Islam, terdapat begitu banyak doa dan dzikir yang dianjurkan untuk diamalkan oleh umat muslim. Salah satu di antaranya adalah bacaan Sayyidul Istighfar.

Sayyidul Istighfar memiliki arti “pemimpin segala istighfar”. Doa ini disebut demikian karena dianggap sebagai doa istighfar yang paling utama dan memiliki keutamaan yang besar.

Dalam sebuah hadits Rasulullah SAW bersabda:

“Barangsiapa membaca Sayyidul Istighfar di waktu pagi atau sore hari dengan penuh keyakinan dan meninggal dunia pada hari itu, maka ia termasuk penghuni surga.” (HR. Ibnu Majah)

Bacaan Sayyidul Istighfar

Bacaan Sayyidul Istighfar adalah sebagai berikut:

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ أَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَبُوءُ لَكَ بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ

Latin: Allahumma anta Rabbi la ilaha illalla anta khalaqtani wa ana ‘abduka wa ana ‘ala ahdika wa wa’dika mastath’tu. A’udzu bika min syarri ma shana’tu abu’u laka bini’matika ‘alayya wa abu’u bidzanbii faghfir lii fa innahu la yaghfiruadz dzunuuba illa anta.

Artinya: Ya Allah, Engkaulah Tuhanku, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Engkau. Engkau telah menciptakanku dan aku adalah hamba-Mu. Aku di atas perjanjian-Mu dan janji-Mu semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang telah aku lakukan. Aku mengakui untuk-Mu nikmat-nikmat-Mu atasku, dan aku mengakui untuk-Mu dosa-dosaku, maka ampunilah aku. Sesungguhnya tidak ada yang dapat mengampuni dosa-dosa selain Engkau.

Makna Sayyidul Istighfar

Doa Sayyidul Istighfar memiliki makna yang sangat dalam. Dalam doa ini, seorang hamba mengakui bahwa Allah SWT adalah Tuhannya yang telah menciptakannya dan menjadikannya sebagai hamba-Nya. Hamba tersebut juga menyatakan bahwa dirinya akan berusaha untuk memenuhi perjanjian dan janji-janji Allah SWT semampunya.

Kemudian, hamba tersebut berlindung kepada Allah SWT dari kejahatan yang telah dilakukannya. Hamba tersebut juga mengakui nikmat-nikmat yang telah diberikan Allah SWT kepadanya dan mengakui dosa-dosanya. Terakhir, hamba tersebut memohon ampunan kepada Allah SWT karena menyadari bahwa tidak ada yang dapat mengampuni dosa-dosa selain Allah SWT.

Keutamaan membaca Sayyidul Istighfar

Membaca Sayyidul Istighfar memiliki banyak keutamaan, di antaranya:

1. Menghapus dosa-dosa

Sayyidul Istighfar memiliki kekuatan untuk menghapus dosa-dosa yang telah dilakukan oleh seorang hamba. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadits Rasulullah SAW berikut:

“Barangsiapa yang membaca Sayyidul Istighfar pada pagi hari dan sore hari, kemudian ia meninggal pada hari itu juga, maka ia akan masuk surga.” (HR. Tirmidzi)

2. Mendekatkan diri kepada Allah SWT

Sayyidul Istighfar merupakan salah satu bentuk ibadah yang sangat dicintai oleh Allah SWT. Ketika seorang hamba beristighfar, maka ia sedang mengakui kesalahan dan memohon ampunan kepada Allah SWT. Hal ini tentu akan semakin mendekatkan diri seorang hamba kepada Allah SWT.

3. Menolak bala

Sayyidul Istighfar juga dapat menolak bala atau bencana yang akan menimpa seorang hamba. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadits Rasulullah SAW berikut:

“Barangsiapa yang memperbanyak istighfar, maka Allah SWT akan menolak bala darinya dan melapangkan rezekinya.” (HR. Ibnu Majah)

4. Melapangkan rezeki

Sayyidul Istighfar juga dapat melapangkan rezeki seorang hamba. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam firman Allah SWT berikut:

“Dan beristighfarlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia Maha Pengampun. Niscaya Dia akan menurunkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan menyuburkan kebun-kebunmu, dan mengalirkan sungai-sungai untukmu.” (QS. Nuh: 10-12)

5. Memudahkan segala urusan

Sayyidul Istighfar juga dapat memudahkan segala urusan seorang hamba. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadits Rasulullah SAW berikut:

“Barangsiapa yang memperbanyak istighfar, maka Allah SWT akan memudahkan segala urusannya.” (HR. Ahmad)

6. Menentramkan hati

Sayyidul Istighfar juga dapat menentramkan hati seorang hamba. Ketika seorang hamba beristighfar, maka ia akan merasa tenang dan damai karena telah mengakui kesalahannya dan memohon ampunan kepada Allah SWT.

7. Mencerahkan wajah

Sayyidul Istighfar juga dapat mencerahkan wajah seorang hamba. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadits Rasulullah SAW berikut:

“Barangsiapa yang memperbanyak istighfar, maka wajahnya akan bersinar.” (HR. Tirmidzi)

8. Menghilangkan kesedihan

Sayyidul Istighfar juga dapat menghilangkan kesedihan seorang hamba. Ketika seorang hamba beristighfar, maka ia akan merasa lega dan bebannya akan berkurang.

Anjuran membaca Sayyidul Istighfar

Sayyidul Istighfar dianjurkan untuk dibaca oleh setiap muslim setiap hari. Namun, ada beberapa waktu yang dianggap lebih utama untuk membaca doa ini, yaitu:

• Setelah melakukan sholat.
• Ketika berdzikir pagi dan petang.
• Ketika merasa gelisah atau khawatir.
• Ketika tertimpa musibah.

Dengan membaca Sayyidul Istighfar secara rutin, seorang muslim dapat berharap untuk mendapatkan ampunan dari Allah SWT atas dosa-dosanya dan meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat. Semoga kita semua dapat memperbanyak istighfar agar dapat meraih kebahagiaan dunia dan akhirat.