Di tengah perjalanan kehidupan, tak terelakkan kita akan menghadapi berbagai ujian dan cobaan, salah satunya adalah sakit. Sakit dapat menimpa siapa saja, tanpa memandang usia, status sosial, maupun kondisi fisik seseorang. Saat menghadapi sakit, tentunya kita akan merasakan ketidaknyamanan dan membutuhkan dukungan dari orang-orang di sekitar.
Dalam ajaran Islam, menjenguk dan mendoakan kesembuhan bagi orang sakit merupakan perbuatan terpuji dan dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Mendoakan orang sakit bukan hanya bentuk simpati dan kepedulian, melainkan juga sarana untuk memohon kesembuhan kepada Allah SWT, yang Maha Penyembuh segala penyakit.
Doa-Doa yang Dianjurkan Rasulullah untuk Kesembuhan Orang Sakit
Rasulullah SAW telah mengajarkan beberapa doa yang dapat dipanjatkan untuk memohon kesembuhan bagi orang sakit. Berikut adalah beberapa doa yang dianjurkan:
1. “Allāhummasyfi Sa’dan. Allāhummasyfi Sa’dan.”
Artinya: “Ya Allah, sembuhkanlah Sa’ad. Ya Allah, sembuhkanlah Sa’ad.” (Lafal nama Sa’ad dapat diganti dengan nama orang yang sakit). Doa ini diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim.
2. “As’alu allahal ‘adzhiima rabbal ‘arsyil ‘adzhiimi an-yassfiyaka.”
Artinya: “Aku memohon kepada Allah yang Maha Agung, Rabb ‘Arsy yang Maha Agung, untuk menyembuhkanmu.” Doa ini diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud dan At-Tirmidzi.
3. “Syafākallāhu saqamaka, wa ghafara dzanbaka, wa ‘āfāka fī dīnika wa jismika ilā muddati ajalika.”
Artinya: “Semoga Allah menyembuhkan penyakitmu, mengampuni dosamu, dan menyembuhkan agama dan tubuhmu hingga akhir hayatmu.” Doa ini diriwayatkan oleh Abu Dawud dari Abu Sa’id Al-Khudri.
Dalam menjenguk orang sakit, ada beberapa adab yang perlu diperhatikan agar kunjungan kita bermanfaat bagi orang sakit.
Adab Menjenguk Orang Sakit Sesuai Ajaran Rasulullah
Dalam menjenguk orang sakit, ada beberapa adab yang perlu diperhatikan sesuai dengan ajaran Rasulullah
1. Memilih Waktu yang Tepat
Sebaiknya memilih waktu yang tepat untuk menjenguk orang sakit. Hindari menjenguk di waktu istirahat atau ketika orang sakit sedang dalam kondisi yang kurang fit. Sebaiknya hubungi terlebih dahulu sebelum menjenguk untuk memastikan waktu yang tepat.
2. Menjaga Penampilan dan Perilaku
Menjaga penampilan dan perilaku saat menjenguk orang sakit juga penting diperhatikan. Sebaiknya berpakaian rapi dan sopan, serta bersikap santun dan penuh perhatian. Hindari berbicara terlalu keras atau membicarakan hal-hal yang mengganggu kenyamanan orang sakit.
3. Menanyakan Keadaan Orang Sakit
Tanyakan keadaan orang sakit dengan penuh perhatian dan rasa empati. Hindari menanyakan pertanyaan yang terlalu pribadi atau mengorek tentang penyebab sakitnya. Fokuslah pada memberikan dukungan dan doa untuk kesembuhannya.
4. Membacakan Doa untuk Orang Sakit
Bacakanlah doa untuk kesembuhan orang sakit. Rasulullah SAW mengajarkan doa untuk orang sakit, yaitu:
اللهم رب الناس اشفي أنت الشافي لا شفاء غير شفائك شفاء لا يغادر سقما
Artinya: “Ya Allah, Tuhan manusia, sembuhkanlah Engkau Maha Penyembuh, tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari Engkau, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit sedikit pun.”
5. Menjaga Jarak dan Kebersihan
Menjaga jarak dan kebersihan penting dilakukan untuk mencegah penularan penyakit. Hindari menyentuh orang sakit secara berlebihan, terutama jika sedang dalam kondisi lemah. Jika membawa makanan atau buah-buahan, pastikan bersih dan higienis.
6. Tidak Berlama-lama
Tidak perlu berlama-lama saat menjenguk orang sakit. Sebaiknya memberikan kesempatan bagi orang sakit untuk beristirahat. Per kunjungan cukup sekitar 15-30 menit saja.
7. Menyampaikan Pesan yang Positif
Sampaikan pesan-pesan yang positif dan menguatkan kepada orang sakit. Hindari menyampaikan berita atau cerita yang dapat menambah beban pikirannya.
8. Tidak Membicarakan Kondisi Orang Sakit di Luar
Hindari membicarakan kondisi orang sakit kepada orang lain di luar. Hal ini penting untuk menjaga privasi dan martabat orang sakit.
9. Memberikan Bantuan jika Mampu
Jika mampu, berikan bantuan kepada orang sakit atau keluarganya. Bantuan dapat berupa materi, tenaga, atau doa.
10. Menyatukan Hati dan Doa
Satukan hati dan doa untuk kesembuhan orang sakit. Doa yang tulus dan ikhlas akan memberikan kekuatan dan semangat bagi orang sakit untuk menghadapi cobaan yang sedang dialaminya.
Menjenguk orang sakit merupakan bentuk kasih sayang dan kepedulian sesama manusia. Dengan memperhatikan adab menjenguk yang diajarkan Rasulullah SAW, kita dapat memberikan manfaat dan dukungan bagi orang yang sedang sakit, serta meningkatkan pahala kebaikan bagi diri kita sendiri.
Manfaat Menjenguk Orang Sakit
Menjenguk orang sakit memiliki banyak manfaat, baik bagi orang sakit maupun bagi yang menjenguk. Beberapa manfaat menjenguk orang sakit adalah:
- Memberikan dukungan moril dan psikologis kepada orang sakit
- Membantu meringankan beban orang sakit dan keluarganya
- Mempererat tali silaturahmi
- Meningkatkan pahala di sisi Allah SWT
Menjenguk orang sakit merupakan bentuk kasih sayang dan kepedulian sesama manusia. Dengan memperhatikan adab menjenguk yang diajarkan Rasulullah SAW, kita dapat memberikan manfaat dan dukungan bagi orang yang sedang sakit, serta meningkatkan pahala kebaikan bagi diri kita sendiri.
GIPHY App Key not set. Please check settings